Manfaat dari mata minus 20 :
Baca juga : kacamata k ion nano untuk mata minus , plus, silinder dan lainnya
Gejala Mata Minus
Amati beberapa gejala mata minus di bawah ini. Seandainya Anda mengalami beberapa gejala ini, mungkin Anda perlu memeriksakan mata ke dokter.
Kesulitan dikala memperhatikan sesuatu dari jarak jauh tetapi terang dikala memperhatikan jarak dekat
Memicingkan mata ketika mengamati sesuatu
Kesulitan memandang dikala mengendarai kendaraan
Perlu duduk dekat dengan papan tulis (miopia pada buah hati) untuk memandang terang
Ketika menonton layar kaca patut dekat agar dapat nampak jelas
Mata terasa tegang
Mata terasa lelah
Sakit kepala
Acap mengucek mata
Mata kerap berkedip
Kapan Sepatutnya Mulai Memeriksakan Mata?
Kian bertambahnya usia, ketajaman mata Anda akan semakin berkurang. Jikalau Anda mengalami beberapa gejala di atas, atau mempunyai kemungkinan mengalami kerusakan mata, sebaiknya periksakan mata Anda.
Sekiranya tidak ada keluhan penglihatan, orang dewasa tetap dianjurkan untuk pemeriksaan rutin mata mulai usia 40 tahun. Di umur 40 hingga 54 tahun, pemeriksaan mata dapat dikerjakan tiap dua hingga empat tahun. Pada usia 55 – 64 tahun, tiap-tiap satu sampai tiga tahun. Dan pada usia 65 tahun ke atas, pemeriksaan bisa dijalankan tiap satu atau dua tahun.
Pada si kecil-si kecil, ada baiknya mulai menjalani pemeriksaan mata saat sebelum sekolah. Pada saat mulai menjelang masa sekolah, lakukan rutin tiap-tiap satu atau dua tahun.
Terapi Mata Minus
Apabila rupanya mata Anda sudah telanjur mengalami gangguan mata minus, maka Anda dapat melakukan sebagian terapi seperti memakai kacamata atau lensa kontak. Kacamata adalah salah satu sistem termudah dan teraman untuk memperbaiki mata minus. Tapi, pada kacamata untuk minus yang berat, pandangan pada komponen tepi bisa terjadi distorsi penglihatan. Lensa kontak tidak memiliki kekurangan tersebut, tapi pemeliharaanya relatif lebih rumit dibandingi kacamata.
Bagi Anda yang menginginkan pembetulan mata secara permanen, Anda bisa memilih jalanan operasi. Sebagian opsi operasi yang bisa Anda lakukan seperti operasi LASIK, operasi LASEK, dan photorefractive keratectomy (PRK). Selain itu, bagi penderita mata minus sedang hingga berat, implan lensa intraokuler (IOL) bisa menjadi opsi.
Sepantasnya operasi, terapi mata minus melalui operasi juga memiliki efek samping atau komplikasi yang mungkin terjadi. Antara lain, mata menjadi kering, infeksi, dan timbul jaringan parut pada kornea.
Demikian mata minus 20
Tidak ada komentar:
Posting Komentar