Manfaat dari mata minus 10 :
Baca juga : mata minus bisa sembuh untuk mata minus , plus, silinder dan lainnya
Gejala Mata Minus
Observasi beberapa gejala mata minus di bawah ini. Jikalau Anda mengalami beberapa gejala ini, mungkin Anda perlu memeriksakan mata ke dokter.
Kesusahan saat mengamati sesuatu dari jarak jauh tapi terang ketika memandang jarak dekat
Memicingkan mata ketika mengamati sesuatu
Kesulitan mengamati ketika mengendarai kendaraan
Perlu duduk dekat dengan papan tulis (miopia pada anak) untuk memperhatikan jelas
Dikala menonton layar kaca harus dekat supaya dapat tampak terang
Mata terasa tegang
Mata terasa lelah
Sakit kepala
Acap mengucek mata
Mata sering kali berkedip
Kapan Semestinya Mulai Memeriksakan Mata?
Semakin bertambahnya umur, ketajaman mata Anda akan kian berkurang. Jikalau Anda mengalami sebagian gejala di atas, atau mempunyai kemungkinan mengalami kerusakan mata, sebaiknya periksakan mata Anda.
Jikalau tidak ada keluhan penglihatan, orang dewasa tetap direkomendasikan untuk pemeriksaan rutin mata mulai usia 40 tahun. Di umur 40 sampai 54 tahun, pemeriksaan mata bisa dilaksanakan setiap dua sampai empat tahun. Pada umur 55 – 64 tahun, tiap-tiap satu hingga tiga tahun. Dan pada umur 65 tahun ke atas, pemeriksaan dapat dikerjakan setiap satu atau dua tahun.
Pada si kecil-anak, ada baiknya mulai menjalani pemeriksaan mata saat sebelum sekolah. Pada saat mulai memasuki masa sekolah, lakukan rutin tiap-tiap satu atau dua tahun.
Terapi Mata Minus
Seandainya rupanya mata Anda telah telanjur mengalami gangguan mata minus, maka Anda dapat melaksanakan beberapa terapi seperti menggunakan kacamata atau lensa kontak. Kacamata adalah salah satu sistem termudah dan teraman untuk mengoreksi mata minus. Namun, pada kacamata untuk minus yang berat, pandangan pada komponen tepi dapat terjadi distorsi penglihatan. Lensa kontak tidak memiliki kekurangan hal yang demikian, melainkan pemeliharaanya relatif lebih kompleks dibandingi kacamata.
Bagi Anda yang menginginkan pembenaran mata secara permanen, Anda dapat memilih jalanan operasi. Sebagian alternatif operasi yang dapat Anda lakukan seperti operasi LASIK, operasi LASEK, dan photorefractive keratectomy (PRK). Kecuali itu, bagi penderita mata minus sedang sampai berat, implan lensa intraokuler (IOL) dapat menjadi alternatif.
Sepantasnya operasi, terapi mata minus melalui operasi juga memiliki efek samping atau komplikasi yang mungkin terjadi. Antara lain, mata menjadi kering, infeksi, dan muncul jaringan parut pada kornea.
Demikian mata minus 10
Tidak ada komentar:
Posting Komentar