.com Siti Bunga (72), seorang nenek yang hidup sebatang kara di Rusun Pesakih, Jakarta Barat mengaku sangat ingin bertemu dengan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.Wanita yang bersahabat disapa Nek Mimi itu ingin mengucapkan terima kasih kepada Ahok yang telah mengutus orang kepercayaannya untuk mengirimkan uang Rp 500.000, beras, minyak goreng, gula sampai ikan kaleng.
Uang dan sembako itu rutin dikirim setiap bulannya ke Blok B 210 Rusun Pesakih atau dikenal dengan Rusun Daan Mogot, daerah di mana Nek Mimi tinggal.
"Tiap bulan orang kepercayaannya Pak Ahok tiba ke sini, kirim sembako, tiap tanggal 5," kata Nek Mimi ketika ditemui Kompas.com, Kamis (23/11/2017).
Menurut Nek Mimi, jikalau utusan Ahok tidak mengirimkan sembako kepadanya, mungkin dia sudah kelaparan. Sebab, Nek Mimi ketika ini hanya bekerja menciptakan boks masakan ringan cantik dari karton.
Namun, upah yang didapatnya jauh dari cukup. Untuk mendapat uang Rp 5.000, Nek Mimi harus sanggup menciptakan boks masakan ringan cantik sebanyak 2.000 buah. Itu pun jikalau upahnya eksklusif dibayar.
"Kalau eksklusif dibayar gres sanggup beli apa yang nenek mau," ucapnya.
Nek Mimi berharap, sanggup bertemu dengan Ahok yang dinilai sangat berjasa di hidupnya yang menjelang senja.
"Apa kabar Pak Ahok? Nenek mau ucapin terima kasih," kata Nek Mimi sambil tersenyum dan meneteskan air mata haru.
Sebelumnya, Pernah dalam satu waktu, Nek Mimi bertemu dengan Anies ketika Anies menghadiri program di Masjid Raya Hasyim Ashari yang sempurna berada di Rusun Daan Mogot beberapa waktu lalu.
Nek Mimi mengaku sempat bersalaman, dan Anies pun masih mengingatnya. Namun, Anies hanya merangkul Nek Mimi sambil mengucapkan hal yang pernah didengarnya ketika pertama kali Anies mengunjunginya di rusun.
"Pak Anies cuma bilang, sabar ya, Bu. Sudah gitu aja," kenang Nek Mimi.
Sumber: kompas.com Sumber http://www.gentanusa.com/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar